时间:2025-06-05 15:27:00 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah quickq怎么在苹果安装
JAKARTA,quickq怎么在苹果安装 DISWAY.ID- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah mengizinkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk membuka formasi sebanyak 40.541 untuk CASN dan PPPK pada 2024.
Adapun rincian formasi yang dibuka adalah sebanyak 15.462 CPNS dan 25.079 PPPK.
"Ada beberapa poin penting yang menjadi titik tekan. Pertama, formasi ini menjadi bagian dari upaya penuntasan tenaga non ASN/honorer di seluruh unit kerja Kemendikbudristek, selain tentu formasi dalam skema luas di dunia pendidikan yang juga tersebar di Pemda," kata Menteri PANRB Abdullah Azwar kepada wartawan, Minggu, 21 April 2024.
BACA JUGA:24 Sukhoi SU 35 Rusia Segera Mendarat di Iran Untuk Hadapi Israel, Akan Menyusul Helikopter Mil Mi-28
BACA JUGA:Mudahnya Ambil Minyak Bumi di Aceh, Netizen: Sumur, Bukan Sembarang Sumur!
Poin kedua, lanjut Anas, adalah pemenuhan kebutuhan SDM di lingkungan perguruan tinggi, termasuk para dosen.
Anas mengatakan, selama beberapa tahun terakhir, alokasi formasi untuk dosen di perguruan tinggi negeri sangat terbatas. Padahal, di sisi lain, jumlah mahasiswa terus meningkat.
“Tahun ini sesuai arahan Bapak Presiden, formasi untuk dosen diharapkan bisa optimal. Sudah kami diskusikan detil dengan Pak Nadiem Makarim, termasuk kami memberi saran soal beberapa teknis seleksi agar bisa menyerap jumlah formasi dosen secara optimal,” ujar mantan kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) tersebut.
BACA JUGA:Diam-Diam Beby Tsabina Resmi Dilamar Rizki Natakusumah Hari Ini, Netizen: Ih Pengen!
BACA JUGA:Siap-siap! Kemenag Buka 110.553 untuk CASN dan PPPK pada 2024, Dibuka untuk Penghulu hingga Guru
Ketiga, sambung Anas, adalah pemenuhan formasi untuk penempatan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Anas mengatakan arah kebijakan pengadaan CASN tahun 2024 adalah fokus pada pelayanan dasar, yaitu guru dan tenaga kesehatan.
Kemudian seoptimal mungkin menyelesaikan permasalahan tenaga non-ASN di instansi pemerintah.
Kemudian, arah kebijakan selanjutnya adalah dengan melakukan perekrutan fresh graduate lewat seleksi CPNS. Lebih lanjut, dengan mengurangi rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital.
Wapres Yakin Pembangunan IKN Tak Terganggu Usai Kepala dan Wakil Otorita Mundur2025-06-05 15:09
Bau Tak Sedap dalam Pesawat, Penerbangan Maskapai Ini Dialihkan2025-06-05 14:56
Cerita Pariwisata Vietnam Lumpuh Imbas Topan Yagi, Kini Mulai Bangkit2025-06-05 14:56
Ungkit Dukungan Partainya ke Prabowo, Eko Patrio Ingin PAN Dapat Jatah Kursi Menteri Sebanyak2025-06-05 14:24
Singapura Dinobatkan Jadi Destinasi Terbaik bagi Solo Traveler2025-06-05 13:46
Resmi Gantikan Bambang Brodjonegoro sebagai Komisaris Utama Telkom, Ini Profil Angga Raka Prabowo2025-06-05 13:46
WIKA Bangun Sekolah Pasir Kadu Imbas Proyek Tol Serang2025-06-05 13:37
KPK Tahan Anggota DPRD Terkait Kasus Suap Program Bandung Smart City2025-06-05 13:23
Catat, 5 Kelompok Ini Tak Dianjurkan Makan Nanas2025-06-05 13:15
Contoh Studi Kasus PPG 500 Kata Lengkap dengan Pembahasannya, Referensi untuk Guru!2025-06-05 12:47
Bali Masuk Daftar Pulau Terbaik di Dunia versi Travel and Leisure2025-06-05 15:25
Macet Horor Puncak dan yang Tersisa dari Wacana Bangun Kereta Gantung2025-06-05 15:11
Hari Ketiga di Malaysia, Presiden Prabowo Hadiri KTT ke2025-06-05 14:52
Cek Penerima PIP 2024 Kapan Cair? Simak Besaran Bantuannya2025-06-05 14:34
Jelang Hari Buruh 1 Mei, 50 Ribu Orang Akan Gelar Aksi di Kawasan Istana2025-06-05 14:09
Tegas! Lindungi UMKM, Aplikasi Temu Dilarang Masuk Indonesia2025-06-05 13:58
Macet Horor Puncak dan yang Tersisa dari Wacana Bangun Kereta Gantung2025-06-05 13:38
Plt Gubernur DKI Diminta Fokus pada Kepentingan Umum2025-06-05 13:16
Biar Enggak Jadi 'Remaja Jompo', Ini 7 Cara Menjaga Kesehatan Tulang2025-06-05 12:44
Presiden Prabowo Tegaskan Solidaritas ASEAN2025-06-05 12:42